Iran membawa pulang 4.000 warganya dari Suriah setelah pasukan pemberontak menggulingkan rezim Presiden Bashar al-Assad, sekutu Teheran, dan merebut ibu kota Damaskus.
Pemulangan Warga Iran
-
Jumlah Warga Pulang: Sebanyak 4.000 warga Iran telah pulang selama tiga hari terakhir, seperti yang diumumkan oleh juru bicara pemerintah Iran, Fatemeh Mohajerani.
-
Total Warga di Suriah: Sekitar 10.000 warga Iran tinggal di Suriah dalam beberapa tahun terakhir.
Keterlibatan Iran di Suriah
-
Peran Awal: Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) mengirimkan para penasihat militer ke Suriah untuk mendukung pemerintahan Assad sejak pecahnya perang sipil pada tahun 2011.
-
Kondisi Saat Ini: Menurut pernyataan anggota parlemen Iran, Ahmad Naderi, tidak ada pasukan Iran di Suriah berdasarkan informasi dari panglima IRGC, Hossein Salami.
Hubungan Iran dan Suriah
-
Ziarah dan Hubungan Kedua Negara: Selain personel militer, warga sipil Iran juga melakukan perjalanan ke Suriah untuk berziarah ke tempat-tempat suci Muslim Syiah. Hubungan persahabatan antara Iran dan Suriah telah terjalin sejak lama, meskipun dipertanyakan setelah kejatuhan Assad.
-
Pernyataan Resmi: Kementerian Luar Negeri Iran mengharapkan agar hubungan bersahabat antara kedua negara tetap berlanjut, meskipun setelah berakhirnya rezim Assad.